Lost Page
credit: instagram @gill_edinburgh Chapter 2 "Kayaknya kita udah gak bisa bareng lagi, benteng diantara kita tinggi banget, aku udah capek, Ar" ucap perempuan berlesung pipi di depan Aria. "Aku tau, tapi aku masih mau buat kamu bahagia, masih banyak hal pengen aku lakukan buat kamu seneng, Dit." "Ar, semakin lama kita bersama, semua momen indah yang kita ciptakan, jadi terasa lebih menyakitkan." "Aku tau aku akan menyesal nantinya, tapi aku capek banget. Aku gak sekuat kamu..." dengan putus asa, perempuan ini hampir meneteskan air matanya. " Okay , Dita, kita masih bisa berteman baik kan? Aku gak mau setelah semua berakhir ..." belum sempat Aria melanjutkan perkataannya, perempuan ini menyela "Aku gak tau, aku butuh waktu untuk jauh dari kamu, aku gak mau tidak adanya jarak memanjakan rasa iba ku. Bisa?" Cafe itu sunyi, desir angin bahkan terdengar seperti badai untuk Aria. Ya, dengan tatapan nanarnya, ia me